10 KULINER KHAS KAWASAN DANAU TOBA
Berkunjung ke suatu destinasi wisata tidak akan lengkap jika tidak mencicipi makanan khas di daerah tersebut. Banyak sekali aneka ragam makanan khas Batak yang harus dicicipi oleh Anda. Yang pasti jangan lupa untuk mencari makanan ini jika berkunjung ke pesisir Danau Toba apalagi jika berkunjung ke Pulau Samosir. Ikan segar yang ditangkap langsung dari danau juga mempengaruhi rasa dari makanan khas daerah ini. Mari kita bahas satu-satu. ?
1.Arsik
Sumber : www.dentistvschef.wordpress.com/2013/02/13/resep-arsik-ikan-indonesian-batakness-spiced-fish-with-ginger-torch-and-szechuan-peppercorn-ala-dentist-chef/
Arsik adalah salah satu masakan khas Batak yang paling banyak digunakan pada saat acara adat. Arsik ini sendiri berbahan dasar ikan seperti ikan mas, nila dan ikan mujahir. Biasanya ikan ini ditangkap langsung dari Danau Toba. Cara memasaknya bisa dilihat pada link ini. Untuk menciptakan rasa dan aroma yang khas, biasanya proses memasak ikan ini ditambahkan dengan andaliman sejenis rempah untuk menciptakan rasa pedas hangat yang membuat lidah seakan bergetar. Jenis rempah ini sangat terkenal di daerah Batak. Bisa disajikan dengan berkuah atau pun agak sedikit kering. Rasa tidak perlu ditanya, mantap dengan campuran bumbu dan kematangan yang tepat.
2. Naniura

Naniura bisa dikatakan seperti sushinya orang Batak. Naniura tidak dimasak, digoreng ataupun direbus. Makanan ini berbahan dasar ikan mas, ikan nila atau pun ikan mujahir. Disajikan dengan bumbu yang lengkap yang akan membuat ikan tersebut lebih enak dirasa tanpa dimasak. Dengan kata lain bahwa bumbu-bumbu itulah yang memasak ikan tersebut. Biasanya naniura sedikit lebih asam karena memang untuk proses pematangannya menggunakan asam.
3. Na Tinombur
Sumber : http://www.wikiwand.com/id/Na_Tinombur
Natinombur adalah ikan yang disiram dengan bumbu. Untuk proses memasaknya bisa dilihat pada link ini. Bumbu untuk ikan hampir sama dengan arsik, hanya saja bumbu bakar. Berbahan dasar ikan yang dibakar, biasanya menggunakan ikan nila atau pun mujahir. Untuk rasa, ditambahkan dengan andaliman, untuk penyuka pedas bisa menambahkan cabe atau andaliman untuk rasa yang lebih nikmat.
4. Manuk(Ayam) Na Pinadar

Ciri khas makanan ini adalah ayam dan andaliman. Manuk Napinadar menjadi salah satu makanan favoriteku. Ayam dibakar dan kemudian dibumbui dan dicampurkan dengan darah segar ayam itu sendiri dengan proses kematangan yang pas. Untuk cara memasaknya bisa dilihat pada link ini. Akan lebih nikmat jika dibuat dengan agak pedas namun bisa disesuaikan dengan selera. Benar-benar buat rindu untuk pulang.
5. Dali ni Horbo (Susu Kerbau)
Sumber : www.bonanipasogit.wordpress.com
Dali Ni Horbo adalah susu kerbau yang diolah secara tradisional dan cukup banyak ditemukan di daerah Batak. Sama dengan susu lainnya mengandung lemak, karbohidrat dan protein perbedaannya bahwa susu ini diolah tanpa mengandung bahan kimia. ? Proses membuat dali ni horbo ini tidak terlalu sulit. Susu kerbau cair dimasak pada api dengan suhu kecil sehingga tidak terlalu panas. Tambahkan sedikit garam sesuai selera. Kemudian susu cair akan mendidih pelan-pelan dan mengental. Masukkan perasan air daun pepaya hingga susu kerbau mengental seperti tahu. Namun akan lebih nikmat jika Dali ni Horbo ini dimasak seperti memasak arsik. Menambah aroma dan rasa nikmat pada susu.
6.Daun Ubi Tumbuk
Daun Ubi Tumbuk menjadi sayur favorite yang sering ada rumah makan Batak. Konon daun ubi menjadi sayur yang paling mudah untuk didapatkan karena hanya meletakkan kayunya saja akan muncul tunas-tunas daun ubi. Untuk membuatnya tidak terlalu susah, daun ubi ditumbuk dicampur dengan cabe, bawang merah dan bawah putih dan jangan lupa buah rimbang. Buah rimbang ini menjadi ciri khas daun ubi di daerah Batak. Karena jika dimasak rasanya jauh lebih enak dibanding dimakan mentah. Ditumbuk bersamaan dan bisa menambahkan 1-2 batang serai. Semua bahan direbus dan setelah hampir matang dicampur dengan santan. Hm…semakin menambah selera makan.
7. Daun Ubi Jantung Pisang
Hampir mirip dengan daun ubi tumbuk, daun ubi jantung pisang ditambah dengan potongan jantung pisang yang diiris kecil-kecil, dan kelapa parut. Semua bumbu ditumis kemudian memasukkan bumbu utama daun ubi, jantung pisang dan kelapa parut dengan menambahkan sedikit air dan garam. Ditumis sampai benar-benar matang.
8. Mie Gomak
Sumber : http://www.menuresepmasakan.com/resep-mie-gomak-khas-medan-yang-gurih/
Tidak lengkap rasanya mengunjungi Kawasan Danau Toba jika tidak mencicipi kuliner khas daerah ini Makanan ini juga menjadi andalan provinsi Sumatera Utara, karena mulai dari Siantar, Parapat, Balige, Labuhan Batu, Sibolga hingga Tapanuli menyediakan kuliner ini.Mie gomak sangat mudah didapatkan di warung pinggir jalan dan menjadi menu makanan khas dengan bumbu resep turun menurun menggunakan andaliman. Bumbu masak khas suku Bayak alias mericanya suku Batak. Arti mie gomak sendiri adalah mie yang diaduk (gomak) dengan tangan saat menyatukan bumbu. Proses pemasakannya pun kebanyakan pedagang masih menggunakan tungku tradisional, katanya untuk menjaga rasa dan penyerapan bumbu lebih terasa pada mie serta menjaga aroma bumbu andalimannya tetap wangi.
9. Kacang Sihobuk
Sumber : Wikipedia
Kacang Sihobuk adalah makanan ringan/jajanan khas Batak yang berasal dari Desa Sihobuk, Tarutung, Tapanuli Utara. Nama Sihobuk adalah nama merk dagang yang diambil dari nama desa Sihobuk menjadi merk, tidak terlalu berbeda dengan kacang lain, namun kacang tersebut telah dipilih dan dipilah untuk dijual. Kacang sihobuk telah menjadi oleh-oleh terkenal, bahkan sampai ke luar negeri.
10. Lappet/ Kue Lampet
Sumber : http://jagomasakenak.blogspot.co.id/2015/05/resep-kue-lapet-batak-tapanuli.html
Kue lampet (kadang dibaca kue lappet), adalah jajanan tradisional khas Batak yang berasal dari Tapanuli. Kue ini biasanya dibentuk menyerupai limas dan dibungkus daun pisang, proses pembuatannya tidak begitu rumit, dimulai dari tepung beras, kelapa parut yang tidak terlalu tua, dan dicampur. Menyusul parutan gula aren atau gula merah, dan air secukupnya. Setelah merata seluruh adonan, kemudian dibungkus dengan daun pisang, lalu dikukus hingga matang.
Sudah makan yang mana saja? Soal rasa ngga usah ditanya. Semoga makin meyakinkan Anda untuk mencicipi kuliner di Kawasan Danau Toba. ?